Iman
secara bahasa berarti percaya. Iman menurut istilah berarti diyakini dengan
sepenuh hati, diucapkan dengan lisan, dan diwujudkandengan perbuatan. Hari
akhir disebut juga hari kiamat. Hari akhir merupakan hari ketika dunia dan
seluruh isinya ini binasa. Iman kepada hari akhir berarti meyakini dengan
sepenuh hati bahwa suatu saat dunia dan seluruh isinya akan berakhir. Saat itu
manusia akan dibangkitkan dari alam kubur menuju alam akhirat untuk
mempertanggungjawabkan semua perbuatannya di hadapan Allah Azza wa Jalla. Beriman
kepada hari akhir merupakan salah satu rukun iman. Seseorang yang tidak
mengimani adanya hari akhir bukan orang yang beriman. Hari akhir pasti datang.
Kepastian datangnya hari akhir dapat ditemukan dalam ayat Al-Qur’an. Allah Swt.
berfirman seperti berikut.
Artinya:
Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan
padanya;
dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang
di
dalam kubur. (Q.S. al-Hajj [22]: 7)
Meskipun
kepastian hari kiamat telah dijanjikan oleh Allah Swt.,waktu terjadinya tidak
kita ketahui. Hanya Allah yang mengetahui waktunya. Bahkan, Nabi Muhammad saw.
ketika ditanyakan tentang waktu pasti terjadinya hari kiamat, beliau pun tidak
mengetahuinya. Rasulullah hanya memberi penjelasan tanda-tanda tertentu yang menunjukkan
datangnya hari kiamat
Tanda-Tanda
Hari Kiamat
Kiamat
atau hari akhir pasti datang. Manusia diberitahu tanda-tanda kiamat melalui
Rasulullah saw. Tanda-tanda kiamat dapat dikategorikan menjadi dua, yaitu
tanda-tanda kecil dan tanda-tanda besar kiamat. Tanda-tanda kecil kiamat
menunjukkan bahwa kiamat sudah dekat. Tanda-tanda kecil kiamat antara lain
sebagai berikut.
a.
Ilmu agama dianggap sudah tidak penting lagi.
b.
Minuman keras merajalela.
c.
Fitnah muncul di mana-mana.
d.
Tersebarnya perzinaan.
e. Hamba
sahaya perempuan dikawini tuannya.
Tanda-tanda
besar kiamat menunjukkan bahwa kiamat sudah sangat dekat waktunya sehingga
hampir terjadi. Di antara tanda-tanda besar kiamat yaitu sebagai berikut.
a.
Rusaknya Kakbah.
b.
Matahari terbit dari barat.
c.
Keluarnya Imam Mahdi.
d.
Munculnya binatang ajaib yang bisa berbicara.
e.
Keluarnya bangsa Yakjuj dan Makjuj.
Proses Terjadinya
Kiamat Sugra dan Kiamat Kubra
Penyebutan hari kiamat tidak hanya berlaku untuk hari
akhir atau peristiwa hancurnya alam semesta. Kejadian tertentu di alam ini yang
menyebabkan kerusakan sehingga menimbulkan korban meninggal dunia dapat
dikelompokkan sebagai hari kiamat.
Macam-Macam Kiamat
Peristiwa hari kiamatmenurut para ulama terdiri atas dua
macam, sebagai berikut.
Kiamat
Sugra
Kiamat Sugra (kecil) yaitu peristiwa kiamat dalam skala
kecil yang
terjadi hanya terbatas pada
daerah-daerah tertentu, misalnya terjadinya
bencana alam di bumi saat ini. Kiamat sugra hampir
setiap
hari terjadi. Meninggalnya seseorang,
tanah longsor, banjir, gempa bumi, dan
gunung meletus merupakan contoh kiamat sugra Meninggalnya
seseorang merupakan kiamat sugra tersebut.
Rasulullah saw. bersabda seperti berikut.
Artinya: Dari
Anas, Rasulullah saw. bersabda: ”Orang yang mati telah
datang kiamatnya”. (H.R.
Ibnu Abid-Dunya
Kiamat Kubro
Kiamat kubra(besar) artinya kiamat besar yang ditandai
dengan hancurnya alam dan seluruh isinya. Kiamat kubra ini yang sering disebut
sebagai hari akhir. Saat itu semua makhluk akan hancur binasa. Hanya Allah Swt.,
Sang Khaliq yang kekal abadi selamalamanya. Kiamat kubra sampai saat ini belum
kita temui, sementara kiamat sugra sering kita temui dalam kehidupan saat ini.
Sumber:Buku PAI Kelas 9
EmoticonEmoticon